Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dugaan adanya Mark up data anggaran di SDN 1 Rajadesa kab Ciamis Jawabarat.

10/31/2024 | 17:38 WIB

Tgl 31-10-2024 infonasional news Ciamis adakan kunjungan ke sekolah SDN 1 Rajadesa yg menjadi perbincangan hangat para awak media 
Terkait adanya data Yg tidak Singkron di sekolah ter sebut 

Dengan  ber bekal bukti alokasi anggaran yg Ter tera di RKAS sekolah yg. Di pajangkan oleh pihak sekolah 
Awak media mencoba memintai keterangan pada kepala sekolah ter kait data alokasi anggaran yg di nilai sangat fantastis per bedaannya 

Bapa Elan Darlan pada saat di kompirmasi oleh awak media terkait data Ter sebut menurutnya sudah benar 
Namun hal itu mungkin menjadi pertanyaan besar bagi para awak media 
Di sinyalir pada poin no 2 ,tepatnya ada alokasi anggaran kurang lebih nya Rp 31,900 000 
Namun  di poin (2) 
Pada data SpJ sekolah yang ada di Kemendikbud  hanya sekitar Rp 6 219 000 .
Bukan hanya pada realisasi itu pula di sekolah ter sebut yg menurut pantauan awa media tidak Sinkron 
Tetapi pada alokasi biaya honor pun pada RkAS tidak ada alokasi 
Anggaran untuk honorer 
Namun berbeda dg data Kemendikbud pada poin itu jelas ada dataRp  5 100 000.
Dg adanya perbedaan data ini  mungkin menjadi pertanyaan besar bagi para awak media .
Dana Bos sejatinya untuk perbaikan belajar mengajar siswa 
Dana Bos bukan untuk kepentingan pribadi dan golongan 
Kutak Katik anggaran dana bos itu tidak di benarkan   
Apa lagi sapai sampai berbeda dan tidak sinkron.
Kami pun dari pihak awak media sudah jumpa dengan pengawas dari pihak korwil wilyah 
Dan awa media pun mencoba memintai keterangan pada pihak pengawas Ter Kait banyak alokasi yg tidak sinkron dan tujuan nya seperti itu. Mungkin apa ?
Alih alih pengawas sendiri menjelaskan ..
Kalo hal itu silahkan kompirmasi langsung ke pak kepsek tegas nya ...

Stelah kami kompirmasi ke kepsek awak media pun tidak mendapatkan kepastian secaranya kejelasan yg di sampaikan oleh kepala sekolah 
Di duga kepsek pandai ber alibi .

Mengingat program pendidikan adalah program paling di prioritaskan oleh negara 
Maka dari itu kami dg secaranya urgen demi kebaikan kedepannya dan menginginkan dg apa yg di suguhkan oleh para pengelola intansi sekolah ingin yg terbaik

Namun setelah menilai dan menimbang dg apa yg kami liat dan kami dengar ,,masalah seperti itu seolah sudah terbiasa di negara kita ini 
Dana bos sudah di jandika Bancakan daging segar bagi mereka yg berain dalam hal tersebut

Sungguh miris harus kemana mencari pembenarannya dalam menyikapi hal tersebut 

Sejatinya guru adalah seorang pablik pigur yg kinerjanya di tuntut untuk jujur dalam.bekerja 
Dan menjadi suri tauladan khusus nya bagi anak bangsa 
Dunia pendidikan  sejatinya secara Marwah  nya wajib di jaga 
Dan dunia pendidikan jangan di kotori oleh para oknum yg tidak bertanggung jawab semenja adanya anggaran dana Bos 

Dan apa bila praduga ini benar ..
Wajib bagi para oknum untuk mengganti rugi kerugian negara 

Di duga kurangnya pengawasan dari para dinas terkait 
Dan atow pun di duga adanya pemboran dalam. Hal tersebut 
Baik sebesar apa pun itu alokasi dana dari negara 
Tidak nampak bekasnya .
Hal ini tentunya wajib di sikapi 
( Yudi)
×
Berita Terbaru Update