KAB.TASIKMALAYA,Infonasional.news. - Pemdes Sukakarsa Kecamatan Sukarame,melaksanakan kegiatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap dua Tahun 2025 kepada masyarakat yang berhak untuk menerimanya yang dilaksanakan di Gor Desa Sukakarsa Kecamatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (4/9/2025).
Bantuan Langsung Tunai Dana Desa adalah kegiatan pemberian bantuan langsung berupa dana tunai yang bersumber dari Dana Desa kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan diputuskan melalui Musyawarah Desa.
Dalam pelaksanaan pembagian BLT DD tersebut,Elang Suherlan selaku kepala Desa Sukakarsa didampingi oleh Sekdes, BPD , Bhabinkamtibmas, pendamping desa,dan babinsa Desa Sukakarsa kecamatan Sukarame yang di hadiri masyarakat penerima manfaat secara langsung menyalurkan bantuan BLT-DD tersebut. Proses penyaluran BLT-DD berlangsung dengan tertib dan berjalan dengan lancar, diharapkan kepada keluarga penerima manfaat agar memaksimalkan penggunaan bantuan tersebut secara bijak seperti untuk kebutuhan pokok/sembako.
Elang Menerangkan, untuk jumlah keluarga penerima manfaat(KPM) BLT-DD di wilayah desa Sukakarsa sebanyak 50 kepala keluarga yang layak menerima bantuan tersebut dan alhamdulillah semua sudah tersalurkan untuk tahap ke dua Tahun 2025 ini. Dengan nilai uang yang diberikan sebesar Rp.300.000/KPM setiap bulannya dan alhamdulillah penyaluran tahap ke dua ini dapat terealisasikan hari ini.
"Dengan adanya BLT-DD ini.Kami selaku pemerintahan Desa Sukakarsa sangat bahagia sekali,karena masyarakat kami bisa menerima hak-nya,apalagi di masa sulit ekonomi seperti sekarang ini dengan adanya BLT-DD bisa sedikit terbantu untuk memenuhi kebutuhannya."ujarnya
Kami atas nama pemerintahan Desa Sukakarsa mengucapkan banyak terima kasih kepada semua aliansi yang sudah mendukung kami atas terselenggaranya dan kelancaran dalam pembagian penyaluran BLT-DD tahap dua ini. Dan alhamdulillah dalam perjalanan ini khususnya di desa kami sangat baik dan kondusif,karena kami pihak pemdes bersama kepala dusun dan yang lainnya terus memonitoring juga mengedepankan transparansi. "pungkasnya
(Rustandi)