Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ketua DPD ORMAS Raja Wali Pusaka Nusantara Peduli Masyarakat Menyerahkan Simbolis Santunan Kematian Dari BPJS Ketenaga Kerjaan Kepada Keluarga Almarhum Atim Kampung Nangela Desa Sindang Laya Bersama Kepala Cabang BPJS ketenagakerjaan

8/05/2024 | 17:04 WIB


SUBANG - infonasionalnews,05-08-2024,

Ketua DPD Ormas RAJAWALI PUSAKA NUSANTARA Kabupaten Subang.

Menyerahkan Simbolis Santunan Kematian dari BPJS Ketenaga Kerjaan Kepada Keluarga Almarhum Atim Kampung Nangela Desa Sindang Laya Bersama Kepala cabang BPJS Ketenaga kerjaan, M,Ripi Januar, bersama jajaran nya. 


Saat di kompirmasi awak media  Ketua Ormas RAJAWALI PUSAKA NUSANTARA,

Deden agustian menjelaskan,bahwa hari ini kami mengawal pelaksanaan Simbolis Santunan kepada Keluarga Almarhum Atim di kampung Nangela Desa Sindang Laya kecamatan Tanjung Siang kabupaten Subang Jawa Barat.


Alhamdulilah Santunan Kematian Dari BPJS ketenagakerjaan Sudah Diberikan kepada keluarga almarhum, hari ini Senin ,05-08-2024.

 Pelaksanaan santunan berjalan lancar dan penuh haru dan sukacita. Keluarga almarhum. 


Kami pun merasa senang dengan adanya santunan kepada keluarga almarhum karena memang itu sangat berguna untuk biaya 

Pemakaman ataupun takjiah tahlilan dan yasinan yang di laksanakan secara umum nya adat di kampung Tersebut 

Itulah gunanya ikut daftar kepesertaan BPJS Ketenaga Kerjaan padahal almarhum baru mengikuti peserta BPJS ketenaga kerjaan baru 4 bulan.

 Tapi Sudah dapat santunan. Paparnya.


Petugas BPJS H, Dadan Permana dan  Sandi Wahyu juga Heni Suryani pun menghimbau kepada warga masyarakat Supaya Segera mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS ketenaga kerjaan yah kita sedia payung sebelum hujan, soal yang satu mah kan kita tidak tahu kapan akan terjadinya kematian karena itu adalah rahasiah yang tidak  diketahui dan tidak bisa di hindari. Tapi pasti ,

Maka dari itu silahkan segera mendaftarkan diri ikut jadi peserta BPJS ketenaga kerjaan untuk meringankan biaya kematian yang tak bisa di duga dan tak bisa di hindari pungkasnya.

 ( N Jaelani )

×
Berita Terbaru Update