Palembang, infonasional news Kegiatan pada hari ini menjadi bagian dari program “Palembang Belagak”, inisiatif Walikota Palembang untuk mempercantik ruang publik sekaligus mengurangi vandalisme,Ketua Dewan Kesenian Palembang (DKP), M. Nasir, menegaskan lomba mural lebih dari sekadar kompetisi, dilaksanakan di Simpang Charitas (Ruko Sari Bundo)
"Kami ingin mengubah wajah dinding kota yang sebelumnya rawan vandalisme menjadi kanvas seni yang membanggakan. Ini juga momentum bagi seniman untuk ikut menjaga estetika kota Palembang,sabtu (06/09/2025).
"yang diwawancarai oleh awak media berharap lomba mural bisa berkembang hingga tingkat kecamatan dan kelurahan, sehingga kesadaran menjaga keindahan kota lahir langsung dari masyarakat. "Dengan seni, hidup bisa menjadi lebih indah.
"Ketua Gen RD, Febri Zulian, menekankan mural sebagai sarana edukasi dan ruang ekspresi positif bagi generasi muda. “Anak-anak muda Palembang butuh ruang berekspresi. Dengan mural, mereka bisa menyampaikan pesan sekaligus mempercantik kota,Lomba mural ini bersifat gratis bagi tim yang terdiri dari 1–5 orang. Panitia menyiapkan hadiah berupa piala, piagam Walikota Palembang, dan uang pembinaan.
"Menurut Ketua Panitia, Martha Astra, titik lomba tersebar di lokasi-lokasi strategis, antara lain:
-Ruko Sari Bundo Simpang Charitas (11 titik)
-Samping Lapas Perempuan (2 titik)
-Sebrang Hotel Grand Inna (9 titik)
-Simpang V DPRD Sumsel (2 titik
"Lomba berlangsung hingga 7 September, sementara pengumuman pemenang dan pembagian hadiah digelar pada 9 September 2025. Kehadiran mural di berbagai sudut kota diharapkan tidak hanya mempercantik Palembang, tapi juga menjadi simbol kreativitas dan kepedulian masyarakat terhadap ruang publik.(Ahmad)





.jpg)



.jpg)
.png)


