Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gas Subsidi Diduga Dikuasai Oknum Pangkalan di Pasar Liwa, Warga Miskin Tak Pernah KebagianPasar Liwa, Lampung Barat — Selasa, 28 Oktober 2025

10/28/2025 | 10:58 WIB

Warga miskin di Kelurahan Pasar Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, menjerit akibat sulitnya mendapatkan gas elpiji 3 kilogram bersubsidi. Mereka menuding salah satu pangkalan LPG yang dikelola Ucok diduga menguasai distribusi dan hanya melayani kelompok tertentu, sementara masyarakat kecil yang datang untuk kebutuhan dapur tidak pernah kebagian.

Sudah berbulan-bulan lamanya, warga yang hanya ingin membeli gas untuk memasak harian selalu ditolak dengan alasan “gas habis.” Namun, anehnya, warga menemukan bahwa gas tetap tersedia dan diutamakan untuk pelaku UMKM atau yang dianggap “berprioritas.”

“Kalau rakyat kecil datang, jawabannya selalu habis. Tapi kalau pengusaha masuk, disiapkan. Jelas ini pilih kasih,” ungkap seorang ibu rumah tangga dengan nada kesal.

Lebih parah lagi, warga diminta menitipkan tabung kosong tanpa kepastian kapan akan diisi, sementara pembeli dari kalangan usaha komersial bisa langsung dilayani.
Warga menilai praktik semacam ini sudah bukan lagi kekurangan stok, melainkan bentuk dugaan permainan distribusi.


---

Diduga Abaikan Hak Subsidi Rakyat Kecil

Gas LPG 3 kg adalah subsidi negara yang diperuntukkan khusus bagi rumah tangga miskin dan usaha mikro kecil bukan komersial.
Jika distribusi malah ditutup untuk rakyat kecil, maka dugaan penyimpangan sangat kuat.

“Gas subsidi itu bukan milik pribadi. Kalau rakyat miskin terus dibatasi, ini jelas melukai keadilan,” tegas warga.


---

Warga Minta Media dan Publik Peduli

Warga Pasar Liwa tidak ingin diam lagi. Mereka berharap media, aktivis sosial, dan masyarakat luas ikut menyoroti praktik ini, agar tidak terus mengorbankan rakyat kecil yang paling berhak.

“Masyarakat berharap ini tidak dibiarkan. Jika media dan publik ikut bersuara, tidak mungkin praktik seperti ini terus terjadi,” tutup salah satu warga dengan penuh harap.

(Ags)
×
Berita Terbaru Update